A. CRONTAB
Crontab adalah sebuah perintah yang sangat berguna untuk menjalankan tugas-tugas yang terjadwal, sehingga akan mengurangi waktu administrasi. Selain
crontab, ada juga perintah lain:
anacron dan
at.
Anacron digunakan untuk melakukan penjadwalan suatu perintah untuk komputer yang tidak selalu menyala terus menerus.
Anacron menggunakan interval waktu harian, mingguan, dan bulanan. Sedangkan perintah
at menjalankan suatu tugas sekali pada satu waktu. Yang paling sering digunakan adalah
crontab, karena lebih serba guna, dan dapat diatur untuk berjalan pada sembarang interval waktu.
Dalam melakukan administrasi sistem, pengaturan cron dilakukan melalui file crontab, yang berisi jadwal waktu dan script yang harus dieksekusi. System Linux memiliki file crontab default, yaitu
/etc/crontab, yang akan menjalankan beberapa script pada waktu yang telah ditentukan, misalnya setiap jam, harian, mingguan, dan bulanan.
Cara Mengakses Crontab :
- Masuk ke mode superuser : su -
- Lalu ketikkan : vi /etc/crontab
Tampilannya akan seperti ini :
Keterangan :
5 bintang (*) diatas merepresentasikan bagian dari format tanggal yang berbeda, urutannya sebagai berikut :
1. (* pertama) : menit (isian : 0 – 59)
2. (* kedua) : jam (isian : 0 – 23)
3. (* ketiga) : hari dari bulan / tanggal (isian : 1 – 31)
4. (* keempat) : bulan (isian : 1 – 12)
5. (* kelima) : hari dari minggu (isian : 0 – 6) –> 0 = minggu
Perintah-Perintah lain:
crontab -e : Mengedit file crontab yang sudah ada, atau membuat file baru.
crontab -l : Menampilkan isi file crontab.
crontab -r : Menghapus file crontab.
crontab -u : Mengedit crontab milik user.
B. Dasar-Dasar Crontab
Terdapat dua buah file yang menentukan user mana yang bisa menggunakan crontab: /etc/cron.allow dan /etc/cron.deny. Biasanya, hanya ada file cron.deny pada sistem, dan jika file ini ada, dan terdapat nama user di dalamnya (satu user per baris), maka user tersebut tidak diperbolehkan menggunakan perintah crontab. Jika terdapat file cron.allow, maka hanya user yang namanya terdapat pada file ini yang diperbolehkan menggunakan perintah crontab.
Pada file crontab, terdapat enam field untuk setiap entry, dan masing-masing field dipisahkan oleh spasi atau tab.
- Lima field pertama menentukan kapan perintah akan dijalankan.
- Field ke-enam adalah perintah yang akan dijalankan.
Minute - 0-59.
Hour - 0-23 24-hour format.
Day - 1-31 Day of the month.
Month - 1-12 Month of the year.
Weekday - 0-6 Day of the week. 0 refers to Sunday.
Pada file crontab, akan tampak seperti ini:
# min(0-59) hours(0-23) day(1-31) month(1-12) dow(0-6) command
34 2 * * * sh /root/backup.sh
Pada contoh tersebut, perintah “sh /root/backup.sh” akan dijalankan pada jam 2:34 AM setiap hari.
Tanda bintang pada contoh tersebut berarti ‘semua waktu‘. Tanda bintang pada kolom ‘menit’ berarti “jalankan setiap menit”.
SUMBER :